ABSTRAKSI SKRIPSI
“Estimasi Konsentrasi
Klorofil-A Melalui Pengolahan Data Digital Penginderaan Jauh Landsat TM di
Daerah Perairan Ambon”
Heru
Sumbogo*)
Indonesia, sebagai salah satu negara dengan wilayah laut yang luas,
memiliki kekayaan dan keanekaragaman hayati yang sangat potensial untuk
dikembangkan. Perikanan merupakan salah satu sektor potensial yang hingga saat
ini keadaannya masih memprihatinkan. Hal ini disebabkan karena cara penentuan
daerah penangkapan ikan yang masih bersifat coba-coba. Salah satu cara terbaru
dalam penetuan daerah penangkapan ikan adalah dengan indikator fitoplankton.
Fitoplankton merupakan produsen primer dalam ekosistem laut yang sebarannnya
dapat ditentukan berdasarkan sebaran klorofil-a menggunakan data digital citra
Landsat TM dengan konsentrasi klorofil-a di daerah Perairan Ambon tahun 1996
sehingga dapat dibuat suatu peta persebarannya.
Dalam penelitian ini dilakukan proses restorasi citra pada citra Landsat
TM tahun1996 yang mencakup koreksi radiometrik dan koreksi geometrik. Koreksi
radiometrik dilakukan dengan metode penyesuaian histogram, sedangkan koreksi
geometrik dilakukan dengan dua tahap yaitu transfomasi koordinat dengan
transformasi Affine dan proses resampling dengan metode tetangga terdekat. Untuk
dapat melakukan estimasi konsentrasi klorofil-a dilakukan pengkajian nilai
spektral citra Landsat TM dengan data konsentrasi klorofil-a hasil pengukuran
lapangan pada daerah yang bersesuaian. Dalam pengkajian nilai spektral ini,
digunakan 5 buah model yaitu band 1, band 2, band 3, band 1/band 2, dan band
2/band 1. Nilai kecerahan pada setiap model dan data hasil pengukuran lapangan
diplot untuk dapat menentukan persamaan regresi yang akan digunakan, dan
persamaan regresi yang digunakan adalah persaman regresi linier, persamaan
regresi orde dua, dan persamaan logaritma. Persamaan yang terbentuk pada setiap
model kemudian dianalisa secara statistik. Analisa statistika mancakup uji F
untuk menguji tingkat kepercayaan model, uji t untuk menguji koefisien yang
telah terbentuk, dan korelasi. Persamaan regresi terpilih kemudian dimasukkan ke
dalam citra untuk mengestimasi konsentrasi klorofil-a. Untuk penyajian hasil,
konsentrasi klorofil-a pada citra tersebut diklasifikasikan kedalam klas-klas
konsentrasi, dan dilakukan analisa untuk mengetahui ketelitian hasil
klasifikasi.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa model yang
digunakan untuk mengestimasi konsentrasi klorofil-a adalah band 2/band 1 dengan
menggunakan persamaan regresi linier yang memiliki nilai F hitung sebesar
98.58101, nikai t hitung untuk koefisien 1 dan 2 sebesar –3.517 dan 9.929,
serta nilai kepercayaan 95 %. Sedangkan pada klasifikasi untuk penyajian hasil,
didapatkan ketelitian sebesar 100 %. Hasil dari penelitian ini adalah peta
sebaran konsentrasi klorofil-a di daerah perairan Ambon tahun1996.
*) mahasiswa Teknik Geodesi UGM (pada saat penyusunan) dengan NIM: 98/120820/TK/22638